Jakarta, NAWACITApost.com – Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (DPP HKTI) merayakan hari ulang tahun (HUT) yang ke-50. Perayaan digelar di Hotel Discovery Ancol Jakarta, Rabu (07/06/2023). Tahun ini, perayaan HUT HKTI mengusung tema “Bersama Petani, Indonesia Kuat”.
Ketua Umum DPP HKTI Jenderal TNI (Purn) Moeldoko mengatakan, usia emas ini merupakan momentum untuk melakukan introspeksi diri. “Merenungkan apa yang sudah kita lakukan untuk rakyat kita, untuk petani kita, untuk bangsa dan negara kita. Kita harus berani untuk melihat kembali organisasi kita,” kata Moeldoko, dikutip Jumat (9/6/2023).
Moeldoko menegaskan, HKTI harus dapat memperkuat posisinya sebagai mitra strategis pemerintah. Artinya, jika kebijakan pemerintah berpihak kepada petani, maka HKTI memiliki kewajiban untuk mendukungnya. Namun sebaliknya, jika kebijakan pemerintah merugikan petani, maka HKTI siap untuk mengkritik kebijakan yang salah tersebut.
Selanjutnya, HKTI harus bisa memposisikan diri sebagai bridging institution. Menurutnya, HKTI harus bisa menjembatani antara perguruan tinggi, dunia riset dengan para petani, termasuk antara pemerintah dengan petani.
“Yang bisa menjembatani antara market dengan produsen, sehingga menyeimbangkan antara supply dan demand,” mantan panglima TNI ini.
Moeldoko juga berpesan kepada anggota HKTI untuk dapat menangkap peluang yang dapat berdampak positif terhadap petani maupun produk pertanian. Peluang yang dimaksud di antaranya, tidak hanya berfokus menanam pada satu atau dua komoditas, tetapi masih ada komoditas lain yang manfaatnya tidak kalah dengan beras maupun jagung, yakni sorgum.
“Saya ingin membangun sebuah ekosistem agar sorgum ini dapat bertumbuh dengan baik,” kata dia.