Jakarta, NAWaCITApost.com – Ketua Umum Persatuan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) Moeldoko mengatakan, pihaknya turut berperan dalam menentukan besaran subsidi kendaraan listrik di Indonesia. Moeldoko mengaku pernah dimintai saran terkait besaran subsidi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Saat itu, Jokowi langsung meminta agar besaran subsidi kendaraan listrik di Indonesia lebih tinggi dibanding negara Thailand dan Vietnam. “Waktu itu Presiden Jokowi nanya, berapa sih subsidi di sana? Sekian, beliau minta di atasnya,” ujar Moeldoko, dikutip dari Detikoto, Minggu (9/4/2023).
Sebelumnya, pemerintah berencana memberikan ‘subsidi’ berupa potongan harga langsung untuk mobil listrik yang kandungan lokalnya 40 persen. Namun, keputusan akhirnya berubah menjadi potongan pajak 10 persen.
Moeldoko mengapresiasi keputusan akhir pemerintah dengan memberikan bantuan berupa potongan pajak. Sebab, kata dia, merumuskan ‘subsidi’ bukan pekerjaan mudah. Hitung-hitungannya sangat rumit dan menyita pikiran.