Talumolo merupakan kawasan kumuh tepian air dengan orientasi bangunan sebagian besar membelakangi badan sungai, rawan genangan, serta banjir. Selain itu, terdapat beberapa permasalahan terkait sarana prasarana permukiman seperti pengelolaan persampahan, drainase dan jalan.
“Penanganan ini diharapkan dapat mengubah wajah kawasan dan menuntaskan permasalahan yang menyebabkan kekumuhan pada kawasan ini,” kata Sesditjen Cipta Karya Riono Suprapto.
Pekerjaan peningkatan kualitas permukiman kumuh kawasan Talumolo di bawah tanggung jawab Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Gorontalo, Ditjen Cipta Karya dengan kontraktor pelaksana PT. Rancang Bangun Mandiri. Pelaksanaan pekerjaan sesuai kontrak mulai 20 Februari 2023 dan ditargetkan selesai 16 Desember 2023 dengan nilai Rp25,9 miliar.
Adapun lingkup pekerjaannya meliputi penanganan bangunan gedung seperti gapura, revitalisasi bangunan retail kuliner, plaza kuliner, dermaga, tambahan perahu dan prasarana olahraga, perbaikan jalan lingkungan, pedestrian, drainase, perbaikan dan penguatan tanggul, pembuatan dan perbaikan pintu air, pembangunan IPAL berkapasitas 5.000 liter dan bak resapan, pembuatan tempat sampah.