Cilegon, NAWACITAPOST.COM – Wali Kota Cilegon Helldy Agustian gencar mempromosikan budaya lokal pada forum Internasional bersama Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI) untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dan Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, Swiss. Hal itu dilakukan sebagai langkah untuk mendorong Kota Cilegon lebih dikenal dan menjadi daya tarik dunia Internasional. Pada momentum krusial yang menjadi salah satu agenda lawatan di Swiss itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyampaikan banyak hal tentang budaya dan seni tradisional Kota Cilegon.
“Pada acara di PTRI, kami manfaatkan sebaik-baiknya untuk mempromosikan budaya Kota Cilegon, mulai dari kesenian daerah hingga seni budaya debus,” kata Wali Kota Cilegon Helldy Agustian sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Minggu (26/2).
Menurut Helldy, forum yang dihadiri sejumlah bupati/wali kota dan pejabat penting Internasional itu sangat tepat untuk menyampaikan potensi seni dan budaya Kota Cilegon. “Harapannya, semoga nanti ada support kebijakan Internasional yang bisa menyasar di Kota Cilegon. Paling tidak, ada informasi atau formulasi kebijakan yang bisa di adopsi di Kota Cilegon dari negara-negara maju dalam rangka mempercepat terciptanya smart city,” tuturnya.
Sementara itu, Deputy Permanent Representative Duta Besar Jenewa, Swiss Grata Endah Werdaningtyas tampak antusias menyimak penjelasan Wali Kota Cilegon Helldy Agustian. “Ini sangat menarik (Budaya debus-red). Saya pernah dengar bahwa tentara Amerika sampai kagum melihat tentara kita (Indonesia-red) bermain debus,” ungkapnya.
Dijelaskan Grata, PTRI bertanggungjawab untuk menangani berbagai isu bilateral, termasuk hubungan kerjasama Indonesia dengan dunia Internasional. “Kami (PTRI-red) memiliki tanggungjawab diplomasi dengan Organisasi Internasional di Jenewa yang jumlahnya ada sekitar 40. Kami juga mengurusi soal investasi perdagangan dan promosi pariwisata,” jelasnya. (*)
