Siak, NAWACITAPOST.COM – Bujang Kampung atau Bupati Ngantor di Kampung yang merupakan inovasi baru dari Bupati dan Wakil Bupati Siak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat secara langsung dan cepat.
Baca Juga : Bujang Kampung Ke 38 Kami Berkomitmen Meningkatkan Mutu Pelayanan Kepada Masyarakat
“Dalam melayani masyarakat tentunya kita harus melayani dengan ikhlas dan cepat agar masyarakat senang dengan pelayanan yang diberikan, dan juga seorang yang bekerja dipelayanan maupun di tenaga kesehatan harus memberikan senyuman kepada masyarakat yang dilayaninya,” ujarnya.
Hal ini disampaikan Bupati Siak Alfedri saat menjadi pembina apel pagi pada pelaksanaan Bujang Kampung di Desa Bandar Pedada, Kecamatan Sabak Auh, Kabupaten Siak. Jumat (13/1/2023) yang turut di hadiri Wakil Bupati Siak Husni Merza dan Kepala opd di lingkungan Pemkab Siak.
Alfedri juga menyampaikan Komitmennya bersama Wakil Bupati Siak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya pembuatan KTP, KK, Akta dan KIA.
“Bujang Kampung ini merupakan komitmen kami dalam memberikan pelayanan dan mendekatkan diri kami kepada masyarakat sebagai seorang pemimpin yang diberi aman untuk melayani masyarakat, terutama dalam pengurusan di disdukcapil kami berkomitmen dari tahun 2021 bagaimana pengurusan ktp kk ataupun pecah kk dan pembuatan akte bisa dilaksanakan di uptd di kecamatan agar menghemat waktu dan biaya,” kata Alfedri.
Dalam sambutannya orang nomor satu di Siak itu juga menghimbau kepada perangkat desa maupun kecamatan dan lainnya memberikan pelayanan dengan ramah dan penuh senyuman
“Sebagai pelayan masyarakat saya menghimbau kita semua dalam memberikan pelayanan harus ramah, ikhlas dan dengan senyuman karena dengan kita ramah masyarakat merasa senang, ini tentunya memberikan spirit dan semangat tersendiri,” ujarnya.
Dalam Bujang kampung ini Bupati Siak Alfedri juga menyerahkan secara simbolis bantuan asistensi rehabilitasi sosial (ATENSI) lanjut usia sentra abiseka kementrian sosial republik Indonesia berupa Kursi Roda kepada bapak subandi evendy.
(Sokhiaro Halawa)
