Siak, NAWACITAPOST.COM – Mengingat dan melestarikan kebudayaan berbagai Suku di Indonesia yang memiliki ragam potensi budaya patut dibanggakan dan perlu terus menerus dikembangkan agar semakin dinamis dan inovatif sehingga kebudayaan dapat menjadi pilar terdepan pembangunan karakter bangsa yang mampu mendorong peningkatan ekonomi dan taraf hidup masyarakat yang lebih sejahtera.
Baca Juga : Menghadapi Krisis Pangan dan Energi Pemkab Siak Validasi Data Kerentana dan Ketahan Pangan
Berada jauh dibagian ujung barat laut nusantara, Kepulauan Nias yang terdiri dari 4 (empat) kabupaten dan 1 (satu) kota Madya Gunungsitoli menyimpan potensi budaya
yang sungguh unik dan eksotik. Berbagai publikasi, baik dalam bentuk laporan hasil penilitian, penerbitan buku, film dokumenter, dan ekspose media massa banyak memaparkan keeksotikan kehidupan masyarakat yang mendiami pulau ini.
Untuk melestarikan Kebudayaan Tersebut Jajaran Pengurus HIMNI Pusat Melalui DPD HIMNI Riau Mengadakan Perlombaan Kebudayaan Maena dalam Rangka HUT RI Ke 77 Tahun Republik Indonesia dimana perlombaan ini di libatkan berbagai Paguyuban dan organisasi Kemasyarakatan Riau asal Nias yang di buka oleh Mentri Hukum Dan Ham – RI.
Prof. Yasona H.Loly,SH.M.Sc,Ph.d, Salah satu juga beliau Ketua MPO HIMNI,Ketua Umum HIMNI Marinus Gea,SE.M.Ak yang beliau Anggota DPR – RI Dua Periode,serta Gubernur Riau Drs.H Syamsuar M.Si,Kakawil Provinsi Riau dan Seluruh para undangan daru Kepulauan Nias.
“Tujuan perlombaan kebudayaan Maena ini untuk membudidayakan kebudayan Nias dimanapun warga nias berda dan khususnya di Provinsi Riau,Karena dalam kegiatan tersebut nantinya warga Riau asal Nias akan mempertunjukan Hombo Batu (lompat batu), dihadapan ribuan masyarakat Riau yang akan menyaksikanya dan beberapa Organisasi paguyuban Riau asal nias yang ikut bertading di Acara Kebudayaan Maena tersebut,termasuk warga Siak asal Nias melalui DPC – HIMNI Siak, “Kata Ketua HIMNI Sokhiaro Halawa yang di dampingin oleh Pelatih,Guru maena,Pemantau dan Pengurus HIMNI Siak, saat menyaksikan Latihan Tim HIMNI di Halaman Bola Voli HIMNI di samping Sekertariat HIMNI Siak,Kamis Malam,(15/09/2022),Pukul : 19.30 Wib.
Lanjutnya dimana saat kesenian, kearifan lokal dan tradisi yang masih kita temukan ditengah-tengah masyarakat Nias Empat Kabupaten dan satu Kota yang ada di Pulau Nias adalah merupakan kantong budaya, tradisi dan panorama alam yang indah di kepulauan Nias.
“Sudah dapat dipastikan bahwa hingga beberapa saat belakangan ini perlu di lestarikan terus atau di kembangkan kebudayaan kita sendiri jangan malu untuk mengatakan kita warga Nias yang berbagai Kebudayaan yang selalu kita jujung adat istidat dan agama tanpa membeda – membedakanya.” Tutur Aroy.
Tim harus semangat dan kompak dalam satu perjuangan perlu kesabaran dan keseriusan agar Tim dari siak mendapatkan hasil yang sempurna dan nilai yang memuaskan nantinya pada saat bertading dewa Juri dan para penonton puas Menyaksikan kegiatan perlombaan tersebut.
“Pentingnya usaha untuk kekompakan bersama,dan kita juga harus ada komitmen dan target bersama untuk meraih Juara kalau tidak ada target maka peserta tidak akan serius bertading,” Ungkapnya.
Salah satu Pelatih Rosiaro Harefa,S.pd, “Saat melatih peserta Tim kebudayaan maena di halaman Sekertariat HIMNI Siak yang berada Kecamatan Tualang, berulang kali dan tidak berhenti mengingatkan Kalau kita hanya tampil tidak perlu kita latihan tapi klu kita memberikan yang terbaik dan meraih nilai yang bagus kita harus benar – serius berlatih,kita tunjukan bahwa kita dari HIMNI Siak pasti bisa,” Kata Harefa.
Sambung Harefa, “Durasi tarian ini hanya sepuluh 12 -15 menit. Penarinya bebas,berkreasi satu komando boleh pria boleh perempuan, mulai dari anak remaja hingga yang berusia dewasa. Dalam pelaksanaannya, semua peserta dipandu oleh Pelatih,Guru maena dan kita mengikuti arahan panitian pada hari H yang telah kita di tentukan,Kita harapkan tim kita dari Siak melalui HIMNI benar – benar memberikan yang terbaik demi nama baik warga Siak Asal Nias,”Harapnya. (Sokhiaro Halawa)