Palembang, NAWACITApost.com – Kementerian Sosial (Kemensos) melakukan respon cepat terkait 20 anak di panti asuhan yatim piatu dan dhuafa yang mengalami kekerasan fisik. Atas arahan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, Kemensos melalui tim sudah mengevakuasi anak-anak tersebut dan menampungnya di Sentra Budi Perkasa di Palembang.
“Atas arahan Ibu Menteri, 18 anak telah mendapatkan perlindungan dan pendampingan di Sentra Budi Perkasa di Palembang. Dua anak kembar, kembali ke pengasuhan orangtuanya. Untuk proses hukum terhadap pelaku, sedang berlangsung di penyidik Polresta Palembang,” kata Kepala Sentra Budi Perkasa di Palembang Wahyu Dewanto (27/02).
Arahan Mensos merespon pemberitaan media yang mengungkapkan adanya kekerasan terhadap 18 anak di anti asuhan oleh pengelola panti. Adanya informasi tersebut tim Sentra Budi Perkasa bergerak cepat melakukan koordinasi dengan pihak terkait di Kecamatan Ilir Timur, Kota Palembang.