Jakarta, NAWACITAPOST.COM – Dua remaja di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), AR (17) dan AF (14) tega menculik dan membunuh bocah 11 tahun bernama Fadli. Kedua remaja itu membunuh korban untuk dijual organnya.
BACA JUGA : Tato Juliadin Hidayawan Hadiri Rakor Pengendalian Tingkat Kriminalitas di Provinsi Kalimantan Barat
A dan F tega membunuh bocah itu dan membuang mayatnya di kolong jembatan. Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Budhi Haryanto mengatakan motif keduanya karena tergiur situs jual beli organ, Minggu (8/1/2022).
Baik F dan A terobsesi website milik Rusia, Yandex yang berisikan konten mengenai jual beli organ manusia. Organ-organ itu bernilai jutaan dolar AS.
MFS ditemukan dalam kondisi kedua kaki dan tangan terikat dan terbungkus kantong plastik. Di mana korban sebelumnya dilaporkan hilang sejak Minggu (8/1/2023).
Dari rekaman CCTV, korban diajak oleh pelaku pergi membantu membersihkan rumah dengan iming-iming uang Rp 50.000 di depan Indomaret, Jalan Batua Raya. Namun setelah ikut pelaku yang mengendarai motor, korban tak kunjung pulang ke rumahnya hingga ditemukan tewas.
“Tersangka mengkonsumsi konten negatif di internet tentang jual beli organ. dari situ tersangka terpengaruh, tersangka ingin menjadi kaya, tersangka ingin memiliki harta. Sehingga munculah niatnya tersangka melakukan pembunuhan yang rencananya organ dari anak yang dibunuh ini akan dia jual,” katanya.
Namun karena keduanya tidak tahu cara mengambil organ korban, maka mereka mengurungkan niatnya. Para pelaku melakukan pembunuhan murni karena motif ekonomi yang dialami keduanya.