Bandung, NAWACITApost.com – Lagi-Lagi Lapas (Lembaga Pemasyarakan) Narkotika Kelas IIA Bandung berhasil gagalkan upaya penyelundupan narkotika masuk lewat pengujung, Senin 05 Juni 2023.
Petugas penggeledahan mengetahui adanya barang yang mencurigakan akan diseludupkan masuk kedalam lapas langsung ambil tindakan tegas dengan mencegah masuk dilingkungan Lapas.
Alhasil dalam penggeledahan yang dilakukan petugas Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung kepada pengantar barang IF dan WBP DS, ditemukan 2 (dua) bungkus plastik kecil narkotika jenis Shabu dengan bruto 0,9 gram.
Kemudian kejadian tersebut langsung dilaporkan kepada Kepala Kesatuan Pengamanan (KPLP) Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung, dan KPLP meneruskan melaporkan kepada Kalapas Gumilar Budirahayu selaku pimpinannya.
Setelah menerima laporan dari KPLP, Gumilar Budirahayu respon cepat melaporan kejadian tersebut secara rinci kepada Kadivpas (Kepala Divisi Pemasyarakatan) Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat bahwa adanya upaya penyelundupan barang terlaramg masuk didalam Lapas dan telah berhasil digagalkan oleh petugas.
Dalam pengembangan penyidikkan bekerjasama dengan pihak kepolisian menunjukkan bahwa upaya penyelundupan narkotika merupakan bagian dari jaringan kejahatan yang beroperasi di luar lapas.
Gumilar Budirahayu mengapresiasi kinerja petugas dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lapas. “Tindakan mereka yang sigap dan profesional tidak hanya mencegah narkotika masuk ke dalam lingkungan lapas, tetapi juga melindungi para narapidana yang sedang menjalani masa hukuman dan masyarakat sekitar”, kata Budirahayu.
Gumilar Budirahayu menghimbau agar masyarakat ikut beperan dalam memberikan informasi kepada aparat penegak hukum jika mengetahui adanya aktivitas mencurigakan di sekitar lapas. “Kerjasama dan peran aktif masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar”, Ujar Budirahayu
Lebih lanjut, Kalapas menyampaikan komitmen jajaran petugas Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung dalam rangka Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) tidak main-main.
“Upaya penyelundupan narkotika masuk Lapas Kelas IIA Narkotikan Bandung sudah diserahkan pada pihak kePolisian Resor Kota Bandung, pengantar barang IF dan WBP DS serta barang bukti telah dibawa untuk pemeriksaan lebih lanjut”, Tutup Budirahayu
